Ready Kamen Endek Mastuli Singaraja Murah
Harga : Rp. 250.000
Bahan : 100% Handmade, Endek Bali asli
Dibuat oleh penenun asli dengan benang emas, tidak kaku dan bisa di pakai ke pura, acara pending seperti pernikahan, potong gigi.Bisa dipakai untuk Kundangan juga.
Untuk pemesanan silahkan hubungi admin kami di bawah ini
Whatsapp/Hp : 081999114482 (XL) *recommeded
BBM : 5B73E476
Email : kainbaliya@gmail.com
Dapatkan produk kami paling update di instagram : Kainbaliya
dan fanpage facebook : @jualkainbaliya
Proses Pembuatan Kain Tenun Ikat
Berbeda dengan batik, kerajinan tenun tidak hanya membuat kreasi pola dan gambar. Keunikan kain juga ditentukan oleh proses mengolah benang menjadi kain melalui alat tenun bukan mesin. Pada tahap inilah akan menentukan selembar kain sesuai standar kualitas produk atau hanya terlihat bagus dalam foto. Dalam proses menenun, dalam kerapatan benang, kerapian motif dan kehalusan kain akan terbentuk.
Tahap Pertama : Pemintalan Benang
Umumnya benang yang digunakan adalah jenis katun, yang berasal dari serat kapas (cotton). Proses pembuatannya dimulai dari, pemisahan kapas dari bijinya, penghalusan kapas, kemudian pemintalan dengan alat pemintal benang hingga benang dalam bentuk rol. Selain dari katun, ada juga yang menggunakan polyester bahkan sutra. Jenis benang mempengaruhi harga kain. Kain yang menggunakan benang sutra lebih mahal daripada kain yang menggunakan katun dan polyester.
Tahap Kedua : Pembuatan Motif
Tahapan ini dimulai dengan persiapan benang pakan dengan merentangkannya di pemidangan(alat untuk merentangkan benang). Setelah itu, mempersiapkan tali pengikat (biasanya menggunakan tali plastik) untuk membentuk motif pada benang pakan yang sudah direntangkan di pemidangan.
Tahap Ketiga : Pewarnaan Pada Benang
1. Untuk memperoleh warna biru atau hitam, digunakan daun nila.
2. Warna kuning diperoleh dari kunyit.
3. Warna hijau diperoleh dengan menggunakan daun kacang dan daun nila.
4. Warna merah sampai coklat, diperoleh dengan menggunakan kemiri, akar mengkudu.
Setelah tahap pewarnaan selesai, kemudian tahap penjemuran. Sebelum benang-benang yang telah memperoleh warna yang kita inginkan tersebut ditenun.
Tahap Keempat : Penenunan
Alat yang digunakan Alat Tenun Bukan Mesin, disingkat ATBM. Setelah pewarnaan pada benang pakan yang diikat dengan motif selesai, tahap selajutnya yaitu penenunan itu sendiri. Dimulai dengan membuka ikatan motif. Merentangkan benang lungsin (non ikat atau yang tidak bermotif ) pada alat tenun yang nantinya sebagai warna dasar kain ikat itu sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar